SMA PROGRESIF BUMI SHALAWAT, SEKOLAHNYA PARA PENELITI MUDA YANG RELIGIUS


SMA Progresif Bumi Shalawat – ‎Menjadi peneliti itu tidak mudah, makanya, tidak banyak orang memilih menjadi peneliti. Apalagi peneliti muda, sudah pasti tidak banyak.

‎Berbeda dengan SMASIF (SMA Progresif Bumi Shalawat). Dengan adanya PSIE 7.0 (Progresif Science Innovation and Exhibition), secara tidak langsung, SMASIF menegaskan bahwa sekolah tersebut berkonstribusi mencetak para peneliti muda. 

‎”Bukan hanya sekadar peneliti, tetapi peneliti yang religius dan melek terhadap segala permasalahan yang ada di sekitarnya” jelas Mochamad Misbachul Munir Ardy, SPd., M.Mat., Gr selaku Kepala Sekolah.

‎Tahun ini PSIE tidak hanya menampilkan karya riset dari siswa SMASIF saja, melainkan dari delegasi sekolah seluruh Indonesia yang karyanya berhasil lolos masuk menjadi finalis.

‎”Sehingga siswa SMASIF belajar berinovasi untuk bersaing dengan sekolah-sekolah lain,” tambahnya (24/05/24)

‎Acara ini melibatkan tim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta lembaga riset Leave a Nest Malaysia.

‎Esensi dari acara ini adalah untuk mengajak semua sekolah agar bisa berkembang bersama dan menjadi tempat bagi para peneliti muda Indonesia sebagai generasi muda menuju Indonesia Emas 2045.

‎Dr. Ir. Arif Abdurahman mengapresiasi kegiatan ini, karena menurutnya dengan kegiatan seperti ini, bonus demografi ke depan akan bisa lebih dibanggakan dan berkualitas.

‎”Saya juga bangga, karena SMA Progresif Bumi Shalawat mempunya karakter sendiri dibanding sekolah-sekolah lain,” jelasnya.

‎Tidak jauh beda dengan apa yang disampaikan Ezral Ghazali, PhD. Menurutnya, dengan kegiatan ini, mereka para peneliti muda bisa saling bertemu dan bertukar pikiran.

‎”Tentu momen yang langkah, orang dengan bidang yang sama, ditemukan dalam satu event, kemudian yang mereka bahas adalah perkembangan ilmu pengetahuan,” tandasnya.

Share

Share on Facebook
Share on WhatsApp
Share on Twitter
Share on Linkdin
Share on Pinterest