Training of Trainer: Pelatihan Psikologi Perkembangan Peserta Didik di SMP Progresif Bumi Shalawat

SMP Progresif Bumi Shalawat– Selasa, 16 Juli 2024, SMP Progresif Bumi Shalawat menggelar acara “Training of Trainer: Pelatihan Psikologi Perkembangan Peserta Didik”. Kegiatan ini diadakan di Champion Room 2 & 3 dan diikuti oleh para wali kelas dari Grade 7, 8, dan 9. Acara ini bertujuan untuk membekali para wali kelas dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mendampingi siswa berdasarkan karakteristik dan kebutuhan perkembangan mereka, sehingga penanganan yang diberikan bisa lebih tepat dan maksimal. Dr. Wiwin Hendriani, S.Psi., M.Si. hadir sebagai pembicara utama, sebagai seorang ahli dalam bidang psikologi perkembangan yang telah berpengalaman menangani berbagai masalah yang dihadapi oleh remaja. Dr. Wiwin membuka sesi dengan memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya peran guru dalam mendampingi perkembangan psikologis siswa. “Mendampingi tumbuh kembang remaja adalah satu tugas yang membutuhkan upaya yang luar biasa, tidak hanya cukup dengan pendidikan formal. Apa yang sudah dilaksanakan oleh SMP Progresif Bumi Shalawat hari ini adalah satu usaha yang saya pikir menunjukkan komitmen luar biasa, karena pelibatan semua guru dan semua unsur harus diupayakan agar tidak hanya tugas-tugas di sekolah, pihak sekolah bisa menghasilkan pendidikan akademis yang mumpuni, juga mengawal tumbuh kembang anak-anak agar memiliki psikologis dan akhlak yang cukup untuk menghasil mereka berhasil dalam kehidupannya ke depan,” ujar Dr. Wiwin. Kegiatan ini diisi dengan berbagai aktivitas yang dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif kepada para peserta. Sesi pertama membahas pola perilaku remaja. Dr. Wiwin menjelaskan berbagai perubahan fisik dan emosional yang terjadi pada remaja, serta bagaimana guru dapat mengenali tanda-tanda awal dari perilaku yang mungkin memerlukan perhatian khusus. Para peserta juga diajak untuk mengidentifikasi kondisi spesifik remaja yang sering kali menjadi tantangan dalam proses belajar mengajar. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai kondisi ini, guru diharapkan dapat memberikan dukungan yang lebih efektif kepada siswa. Sesi kedua berfokus pada prevensi dan penanganan problem perilaku remaja. Dr. Wiwin memberikan berbagai strategi yang dapat digunakan oleh guru untuk mencegah dan menangani masalah perilaku yang sering muncul pada remaja. Para peserta diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman mengenai berbagai kasus yang pernah mereka hadapi, serta bagaimana mereka menanganinya. Diskusi ini berlangsung interaktif, dengan para peserta saling memberikan masukan dan solusi berdasarkan pengalaman mereka masing-masing. Selain itu, suasana kegiatan yang antusias dan interaktif turut menambah semangat para peserta. Ustaz Karim, salah satu wali kelas yang juga peserta pelatihan, memberikan kesannya, “Acara ini sangat penting dan sangat berguna bagi kami pengajar. Karena penanganan masalah-masalah perkembangan emosi anak-anak di usia SMP perlu perhatian utama. Jadi dengan adanya pelatihan ini membantu kami bagaimana nantinya dalam mengatasi permasalahan yang ada. Selain itu, kegiatan ini sangat menyenangkan karena dibawakan oleh pemateri yang kompeten dan luar biasa sehingga kegiatan tidak membosankan.” Pelatihan ini juga memberikan kesempatan bagi para wali kelas untuk mempraktikkan langsung ilmu yang mereka dapatkan. Dengan bimbingan Dr. Wiwin, para guru mencoba menerapkan berbagai strategi yang telah diajarkan untuk mengatasi masalah. Simulasi ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri para wali kelas dalam menghadapi situasi nyata di sekolah. Dr. Wiwin juga memberikan pesan penting kepada para dewan guru, “Apa yang sudah dilewati dari sesi-sesi hari ini mungkin hanya sifatnya pembekalan, akan menjadi manfaat atau tidak itu tergantung dari usaha apa yang kemudian dilakukan setelah kegiatan ini. Mudah-mudahan terus diberikan kemampuan, diberikan kekuatan untuk menggunakan ilmu yang telah dipelajari guna mendampingi tumbuh kembang anak-anak kita semuanya, karena tanpa usaha yang konsisten, tanpa usaha yang memadahi, maka hasil yang akan tampak pada anak-anak pun tidak akan optimal.” Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan para wali kelas dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka peroleh dalam mendampingi siswa. SMP Progresif Bumi Shalawat menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan yang holistik, tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga mendukung perkembangan psikologis dan emosional siswa. Pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif dan mendukung tumbuh kembang siswa secara keseluruhan. (JH)

LITERASI MEMBACA: MEMAKSIMALKAN KOMPETENSI PEDAGOGI MELALUI PEMBELAJARAN DIFERENSIASI

SMP Progresif Bumi Shalawat– Salah satu aspek penting dalam Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran berdiferensiasi yakni pembelajaran yang mengakui perbedaan individual siswa yang memberikan pengalaman belajar sesuai dengan kebutuhan dan minat mereka sehingga proses transfer ilmu dapat efektif dan tepat sasaran. Dalam rangka membekali kompetensi pedagogi di era pembelajaran Kurikulum Merdeka, SMP Progresif Bumi Shalawat mengadakan sejumlah pelatihan salah satunya adalah pelatihan inovasi pembelajaran berdiferensiasi pada mata pelajaran Literasi Membaca. Bertempat di gedung SMP Progresif Bumi Shalawat, Lebo – Sidoarjo, kegiatan yang dilaksanakan Sabtu (17/7/2024) itu menghadirkan pemateri praktisi ahli pendidikan yakni Prof. Dr. Suyatno, M.Pd yang juga guru besar Universitas Negeri Surabaya. Dalam penyampaiannya, Prof Yatno menekankan pentingnya penanaman pemahaman dasar berbahasa Indonesia kepada peserta didik oleh seluruh guru Literasi Membaca. Selain itu, Prof Yatno juga menyampaikan bahwa kegiatan pembelajaran Literasi Membaca berdiferensiasi dapat dilakukan dengan mudah dan tepat sasaran apabila seorang guru memahami betul bagaimana karakteristik peserta didiknya. Prof Yatno mengawali kegiatan pelatihan dengan permainan kata dalam Bahasa Indonesia. Permainan tersebut berupa pelafalan kata berawalan huruf tertentu, sambung kata, sambung kalimat, dan masih banyak lagi model permainan kata yang diberikan. Permainan kata dilakukan sebagai contoh kegiatan awal pembelajaran untuk memperkaya perbendaharaan kata serta melatih konsentrasi peserta didik. Selain itu Prof Yatno juga menyiapkan kegiatan refleksi guru yang dapat mengurai apa saja kendala dan kesulitan guru ketika mengajarkan mata pelajaran Literasi Membaca di kelas dengan menuliskan di atas potongan kertas. Kemudian para guru diarahkan untuk menempelkannya di papan tulis sehingga Prof Yatno dapat merangkumkan materi diskusi secara esensial berdasarkan permasalahan yang banyak ditulis pada kertas tersebut. “Guru harus dapat mengetahui dan menguraikan apa saja yang menjadi kesulitan selama pembelajaran agar lekas ditemukan solusi yang tepat,” ungkapnya sebelum kembali menjelaskan tentang trik mudah memahami bahasa Indonesia melalui periodisasi adaptasi bahasa di Nusantara. Dalam rangkaian kegiatan pelatihan, guru Literasi Membaca SMP Progresif Bumi Shalawat juga berlatih mengklasifikasikan karakteristik ideal dan kurang ideal seorang pendidik serta peserta didik. Prof Yatno mengungkapkan bahwa sejatinya pendidik yang terbaik adalah pendidik yang dapat merefleksikan diri dari apa yang masih menjadi kekurangan sehingga dapat ditemukan jalan keluar yang tepat bagi proses pembelajaran. Bersama dengan Prof Yatno, guru literasi membaca SMP Progresif Bumi Shalawat juga berlatih mengenali beragam karakteristik peserta didik dari berbagai aspek seperti golongan darah, gaya belajar, zodiak, gender, dan sebagainya. Setelah itu para guru diminta untuk menuliskan apa saja macam-macam metode dan strategi pembelajaran dengan tujuan agar nantinya setiap guru Literasi Membaca SMP Progresif Bumi Shalawat dapat menerapkannya secara tepat sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik yang berbeda-beda. Selanjutnya pelatihan ditutup dengan kegiatan refleksi dari masing-masing guru. “Melalui pelatihan ini, kami dapat memahami bagaimana sebuah pembelajaran berdiferensiasi berbasis Kurikulum Merdeka dapat diimplementasikan dengan tepat. Selain itu adanya pelatihan ini juga menyadarkan kami betapa pentingnya bentuk perhatian guru kepada peserta didik dalam mengadakan pembelajaran yang berdampak bagi peserta didik sesuai dengan karakteristik dan gaya belajar mereka yang beragam,” ujar Ustazah Luluk Masruroh. Dengan adanya kegiatan pelatihan ini, diharapkan ke depannya seluruh guru SMP Progresif Bumi Shalawat dapat memperbarui kemampuan pedadogik, menciptakan kelas belajar yang efektif dan menyenangkan bagi siswa, serta dapat mengamalkan ilmu yang bermanfaat sebagai bentuk khidmat pada pendidikan Indonesia. (ADV)

OPINI: Optimalisasi Pemahaman Pewarisan Golongan Darah dengan Memasuki Dunia Khayalan Sekolah Penyihir

Optimalisasi Pemahaman Pewarisan Golongan Darah dengan Memasuki Dunia Khayalan Sekolah Penyihir   Puji Jayanti dan Azzahroh Auliya Safira Guru Literasi Sains Biologi SMP Progresif Bumi Shalawat   Perubahan zaman menuntut adanya perkembangan daya dan pola pikir untuk tiap generasi. Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan adanya kreativitas dan kemampuan penalaran yang baik. Pengembangan kemampuan tersebut pada pelajar juga didukung oleh program P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang diadakan oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan salah satu poin yang diangkat adalah bernalar kritis dan kreatif. Namun cukup disayangkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh Universitas Chicago menunjukkan bahwa generasi Z memiliki perkembangan kemampuan penalaran yang lebih rendah apabila dibandingkan dengan generasi-generasi sebelumnya. Hal di atas dapat disebabkan akibat tingginya distraksi digital dan kurangnya stimulasi akibat banyaknya hiburan yang dapat diakses dengan mudah dan instan. Rendahnya kemampuan penalaran pada siswa berkorelasi dengan daya kreativitas yang dimiliki oleh generasi muda. Untuk meningkatkan daya kreativitas tersebut, maka dibutuhkan suatu pembelajaran yang dapat melatih anak-anak untuk menggunakan daya imajinasi mereka dalam proses penalaran ilmiah. Daya imajinasi ini sangat diperlukan terutama pada materi-materi pembelajaran yang bersifat abstrak dan susah untuk dikonkritkan seperti pada materi pewarisan sifat. Materi pewarisan sifat merupakan materi yang dianggap sebagai momok menakutkan bagi beberapa kalangan siswa kelas 9. Hal ini menjadi suatu tantangan tersendiri bagi guru-guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan, namun tetap melatihkan keterampilan penalaran dalam memprediksi sifat fenotip dan genotip suatu individu. Dalam rangka mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan ini, guru-guru SMP Progresif Bumi Shalawat merancang suatu pembelajaran yang menarik untuk sub materi pewarisan sifat golongan darah. Terinspirasi dari film Harry Potter yang terkenal di kalangan siswa, terciptalah pembelajaran dengan mengajak siswa untuk menggunakan daya imajinasi mereka dimana siswa berkhayal bahwa mereka adalah pimpinan-pimpinan penyihir yang sedang melakukan rapat penting untuk menentukan asrama yang tepat untuk penyihir-penyihir baru. Siswa akan duduk berkelompok dan mendapatkan beberapa kartu identifikasi penyihir dimana kartu identifikasi penyihir tersebut memuat informasi mengenai fenotip dan genotip golongan darah orang tua beserta ciri khusus golongan darah penyihir. Kemudian siswa akan menentukan golongan darah dari beberapa penyihir apakah bergolongan darah A, B, O, atau AB. Setelah menentukan golongan darah dari penyihir-penyihir baru, kemudian siswa memasukkan kartu penyihir tersebut ke dalam kotak-kotak asrama dimana penyihir dengan golongan darah A akan dimasukkan ke dalam asrama slytherin, golongan darah B ke asrama ravenclaw, golongan darah O ke asrama hufflepuff, dan golongan darah AB ke asrama gryffindor.  Dengan pembelajaran berbasis khayalan tersebut memiliki manfaat dimana siswa dilatih untuk menggunakan daya imajinasi dan kemampuan untuk menalar sifat suatu individu. Daya imajinasi merupakan suatu bagian dari keterampilan kreativitas, dimana dengan pembelajaran berbasis khayalan ini selain dapat melatihkan keterampilan kognitif juga mampu untuk melatihkan keterampilan kreativitas siswa.  “Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan dunia khayalan ini menjadi tantangan baru bagi kami para guru pengajar, setelah saya amati ternyata siswa-siswa ini nampak antusias dalam mengikuti pembelajaran dan materi pewarisan sifat yang biasanya nampak susah ini dapat menjadi lebih mudah diajarkan kepada siswa. Selain itu setelah saya menerapkan pembelajaran ini, siswa-siswa saya menjadi antusias dalam menantikan pembelajaran saya di kemudian hari” Ujar Zunaida Khoirunisak, S.Pd selaku guru IPA dan Supervisor Pembelajaran SMP Progresif Bumi Shalawat. (JH)

Sambut Tahun Ajaran Baru, Guru SMP Progresif Ambil Inspirasi dari Ziarah Wali

SMP Progresif Bumi Shalawat– (Selasa, 9 Juli 2024) Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru, Dewan Guru dan Karyawan SMP Progresif Bumi Shalawat mengadakan kegiatan ziarah ke makam para wali. Kegiatan ini bertujuan untuk memupuk spirit perjuangan dalam pendidikan sebelum memulai tahun ajaran baru. Kegiatan ini dilaksanakan dengan lokasi ziarah di Sidoarjo dan Pasuruan. Kegiatan ziarah ini bertujuan untuk memperkuat spiritualitas dan mengenang perjuangan para leluhur yang telah berjasa dalam menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Di antara makam yang diziarahi adalah makam Mbah KH. Dasuki, Mbah KH. Muhdlor, Syarifah Khadijah Bangil, Mbah KH. Hamid Pasuruan, dan Mbah Syarif Arif Segoropuro. Suasana kegiatan terasa sangat khidmat. Sejak pagi hari, rombongan Dewan Guru dan Karyawan SMP Progresif Bumi Shalawat pertama-tama berziarah ke makam Mbah KH. Dasuki, seorang ulama yang dikenal atas dedikasinya dalam mengajarkan Islam. Setelah itu, perjalanan berlanjut ke makam Mbah KH. Muhdlor, seorang wali Allah yang dihormati. Para peserta ziarah mengungkapkan kekaguman mereka terhadap keikhlasan dan kesederhanaan hidup yang dijalani oleh beliau. Kegiatan ziarah ini tidak hanya sekadar mendoakan para wali, tetapi juga merenungkan nilai-nilai kehidupan yang telah mereka teladankan. Selanjutnya, menuju makam Syarifah Khadijah di Bangil. Sebagai seorang wanita shalihah, Syarifah Khadijah dikenal karena pengaruhnya dalam mendukung dakwah islam, khususnya di Pasuruan dan sekitarnya. Tidak berhenti di situ, perjalanan dilanjutkan ke makam Mbah KH. Hamid Pasuruan, seorang ulama kharismatik yang dikenal dengan doa-doanya yang mustajab. Salah satu dewan guru merasa sangat terberkati bisa berkunjung ke makam beliau dan berdoa di tempat tersebut. Harapannya, semangat perjuangan dan doa-doa beliau bisa menjadi teladan dan motivasi dalam mendidik siswa-siswi di sekolah.   Kegiatan diakhiri dengan ziarah ke makam Mbah Syarif Arif Segoropuro. Di sini, para dewan guru mendapatkan kesempatan untuk lebih mengenal sosok beliau yang dikenal dengan kesalehannya dan kecintaan yang mendalam kepada ilmu pengetahuan. Dalam suasana yang penuh rasa syukur dan haru, Ustazah Sitab menyampaikan, “Kegiatan ziarah ini sangat bagus untuk dilakukan secara rutin yang bertujuan untuk selalu mengingatkan kita untuk selalu mengingat kehidupan setelah di dunia ini. Kita juga bisa bisa menjadikan motivasi untuk kita bagaimana para wali Allah itu meskipun setelah meninggal dunia ini tapi masih memberikan keberkahan untuk orang-orang di sekitar seperti contoh pedagang yg ada di sekitar area makam yg mencari rezeki dari para peziarah. Sepatutnya kita harus bisa menjadi orang yg selalu bisa bermanfaat untuk orang di sekitar kita meskipun nantinya kita telah menyelesaikan kehidupan di dunia ini.” Ustaz Segaf menambahkan, “Agenda hari ini sangat religius dan mengokohkan spiritual batin kita. Selain asupan jasmani, kita juga butuh kegiatan yang bisa mengisi rohaniah kita. Wisata religi menjadi fasilitas sehingga kita juga bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah, berwasilah dan mengenal para wali-wali di daerah Jawa Timur, khususnya Pasuruan. Harapannya kita menyambut tahun ajaran baru dengan keikhlasan dan munajat kepada Allah melalui wali-walinya. Semoga Allah mengijabah doa dan hajat kita.” Dengan kegiatan ini, diharapkan para guru dan karyawan SMP Progresif Bumi Shalawat dapat memasuki tahun ajaran baru dengan semangat baru dan spiritualitas yang lebih kokoh. Mereka berharap bahwa semangat perjuangan para wali yang telah mereka ziarahi dapat menjadi inspirasi dalam mendidik dan membimbing siswa-siswi mereka. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen refleksi bagi para guru dan karyawan untuk terus meningkatkan kualitas pengabdian mereka dalam dunia pendidikan. Dengan semangat kebersamaan dan kekhusyukan, mereka kembali ke sekolah dengan hati yang penuh rasa syukur dan tekad yang kuat untuk memberikan yang terbaik bagi para siswa di tahun ajaran baru ini. Diharapkan, kegiatan ziarah seperti ini dapat menjadi agenda rutin setiap tahun, untuk terus memperkuat spiritualitas dan menanamkan nilai-nilai luhur kepada seluruh warga sekolah. Ini adalah langkah nyata untuk membangun karakter yang kuat dan berakhlak mulia, sesuai dengan visi dan misi SMP Progresif Bumi Shalawat. (JH)

ENGLISH SPECIAL PERFORMANCES 2024 OF SMP PROGRESIF BUMI SHALAWAT: GLOTERA IN WONDERLAND

SMP Progresif Bumi Shalawat– (Sidoarjo, June 19, 2024) The halls of the GOR of SMP Progresif Bumi Shalawat buzzed with excitement as eighth-grade students of SMP Progresif Bumi Shalawat (PROJHIS) showcased their talents in the much-anticipated English Special Performances (ESP) 2024. This annual event, themed “Glotera in Wonderland,” transformed the venue into a realm of delicate beauties, magical charms, and exhilarating wonders, captivating every attendee. The ESP 2024 aimed to highlight students’ creativity, English proficiency, and teamwork through a series of group performances. The atmosphere was electric, with students eagerly participating and demonstrating their diverse skills in a range of contests: Vocal Group, Fashion Designer, and Advertisement Parody. Ustazah Faiqoh, one of the event’s enthusiastic attendees, shared her thoughts, saying, “It was a cool and enchanting event. Not only was it eye-pleasing, but also very entertaining, especially in the Advertisement Parody contest. The students displayed their creativity and showed their speaking skills on stage. I am glad this is an annual event held by the English Team of SMP Progresif Bumi Shalawat because it uncovers many hidden talents like modeling, beautiful voices, and English-speaking abilities from our beloved students.” The day’s events were a testament to the dedication and totality of the students in each contest. Ustazah. Dila, an English teacher at the school, remarked, “My conclusion about this event is, I think, ESP was a spectacular one. What made it spectacular was the students’ dedication and totality in each contest. I liked the Fashion Designer contest the most because the students were not only thinking about the fashion design itself but also the meaning behind each costume they displayed on stage. Bringing a powerful message, such as ‘Free Palestine,’ shows how our English lessons extend beyond speaking or reading skills to include spreading important news in the right way. As an English teacher, I am proud of them.” The event concluded with the announcement of the winners in each category: Vocal Group Contest: 1st Place: Abul Casis Class 2nd Place: As Syirazi Class 3rd Place: Al Kirmani Class Fashion Designer Contest: 1st Place: Al Ayyubi Class 2nd Place: Al Jahiz Class 3rd Place: Al Kirmani Class Advertisement Parody Contest: 1st Place: Al Batenius Class 2nd Place: Al Jazari Class 3rd Place: Al Laqqoni Class In addition to the thrilling competitions, the event featured a series of performances and exhibitions that further highlighted the students’ multifaceted talents. The audience was treated to mesmerizing musical numbers, stunning fashion showcases, and thought-provoking advertisement parodies that elicited both laughter and contemplation. One of the standout moments of the day was a heartfelt tribute to the teachers and staff, acknowledging their unwavering support and guidance. The students expressed their gratitude through a special performance, which brought many in the audience to tears. It was a poignant reminder of the close-knit community that SMP Progresif Bumi Shalawat fosters. Moreover, the event provided a platform for students to engage with real-world issues through their art. The “Free Palestine” message in the Fashion Designer contest was a powerful example of how the students are encouraged to use their voices and talents to advocate for important causes. This integration of social consciousness into their performances underscored the holistic approach to education that the school champions. The English Special Performances 2024 was not just a display of talent but also a celebration of the students’ hard work, creativity, and the rich educational culture fostered at Bumi Shalawat Progressive Junior High School. The success of this event promises an even more spectacular ESP next year, as the school continues to nurture and showcase the incredible talents of its students. As the day drew to a close, the students and teachers alike left with a renewed sense of accomplishment and inspiration. The memories created during ESP 2024 will undoubtedly resonate for years to come, serving as a testament to the extraordinary potential that lies within each student at Bumi Shalawat Progressive Junior High School. (JH)

NEXTGEN CAREER TALK: Membuka Pintu Masa Depan melalui Eksplorasi Karier bagi Siswa

SMP Progresif Bumi Shalawat– Pada Rabu, 22 Mei 2024, bertempat di Aula Asrama Putra Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat menjadi saksi dari acara edukatif yang penuh inspirasi bertajuk “Nextgen Career Talk: Opening Doors To Your Future – Career Exploration For Student.” Kegiatan ini diikuti oleh siswa SMP kelas 9 putra, dengan tujuan memberikan wawasan, inspirasi, dan informasi praktis mengenai berbagai aspek pengembangan karier mereka. Acara ini disusun dengan beragam kegiatan yang menarik dan edukatif. Dimulai dengan sesi pembukaan yang menggugah semangat, para siswa diajak untuk menuliskan cita-cita mereka dan membayangkan masa depan yang ingin mereka raih. Hal ini bertujuan untuk menstimulasi imajinasi dan memberikan gambaran awal mengenai berbagai kemungkinan karier yang dapat mereka kejar. Salah satu tamu istimewa yang hadir dalam acara ini adalah Ns. Syafira Idhatun Nasyiah, seorang profesional yang memiliki banyak pengalaman dalam dunia karier. Beliau berbagi pengetahuan dan pengalamannya, memberikan wawasan mendalam tentang langkah-langkah yang dapat diambil oleh para siswa untuk mencapai tujuan karier mereka. Kehadiran beliau memberikan sentuhan nyata pada diskusi, memungkinkan siswa untuk melihat contoh sukses yang bisa mereka teladani. Seminar ini juga diisi dengan berbagai sesi yang dirancang secara interaktif dan inspiratif. Para siswa tidak hanya mendengarkan ceramah, tetapi juga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi dan permainan yang mendidik. Beberapa aktivitas yang dilakukan termasuk menulis cita-cita, mengikuti sesi seminar, serta bermain game yang mengasah keterampilan dan pengetahuan mereka tentang karier. Tujuan utama dari Nextgen Career Talk adalah memberikan wawasan yang luas tentang berbagai aspek pengembangan karier, membantu siswa dalam mengeksplorasi pilihan karier yang sesuai dengan minat dan keterampilan mereka, serta menginspirasi dan memotivasi mereka untuk mengejar tujuan karier dengan penuh percaya diri dan ketekunan. “Saya kira kegiatan ini sangat penting untuk memberikan wawasan karier serta inspirasi motivasi bagi siswa dalam mengejar impian mereka,” ujar Ustazah Yunita, salah satu panitia penyelenggara dan juga pendidik (25/Mei/2024). Acara ini berlangsung dalam suasana yang sangat interaktif dan inspiratif, memungkinkan para siswa untuk bertanya, berdiskusi, dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang dunia karier. Mereka juga berkesempatan untuk mendengarkan cerita sukses dari para profesional yang telah berhasil di bidangnya, yang memberikan motivasi tambahan bagi mereka untuk terus berusaha dan tidak mudah menyerah. Dengan adanya Nextgen Career Talk, diharapkan para siswa SMP kelas 9 putra dapat lebih siap dan termotivasi dalam menghadapi masa depan. Acara ini menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan karier mereka, memberikan bekal pengetahuan dan semangat yang diperlukan untuk meraih masa depan yang cerah dan sukses. Para siswa kini memiliki pandangan yang lebih jelas tentang tujuan karier mereka dan memiliki tekad yang lebih kuat untuk mewujudkan impian mereka. (JH)

CROSS CULTURAL EXPERIENCE WITH RYOGA SENSEI AND RIZQI SENSEI IN SMP PROGRESIF BUMI SHALAWAT

Sesi foto bersama Ryoga Sensei dan Rizqi Sensei

SMP Progresif Bumi Shalawat – Pada tanggal 6 hingga 7 Mei 2024, SMP Progresif Bumi Shalawat sukses menyelenggarakan acara “Cross Cultural Experience with Ryoga Sensei and Rizqi Sensei”. Acara yang bertempat di Ruang CR 2-3, Lantai 2, Gedung SMP Progresif Bumi Shalawat ini dihadiri oleh perwakilan dari kelas Superclass Grade 8 serta seluruh siswa-siswi PSDP NIHONGO Grade 7,8, dan 9. Acara ini menghadirkan dua narasumber utama yaitu Ryoga Yoshikawa, mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia dari Universitas Osaka yang juga merupakan pertukaran pelajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada, serta Akbar Rizqi Dhea Habibi, S.S., M.A., dosen UGM dan lulusan magister dari Universitas Hiroshima. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada siswa-siswi SMP Progresif Bumi Shalawat untuk berinteraksi langsung dengan penutur asli bahasa Jepang, berbagi pengalaman studi di luar negeri, dan belajar tentang budaya Jepang. Berbagai aktivitas menarik telah dirancang untuk memeriahkan acara ini. Para siswa belajar bahasa Jepang melalui sesi perkenalan diri, berbagi pengalaman belajar bahasa asing dan tinggal di luar negeri, serta mengikuti permainan interaktif “Head, Shoulders, Knees, and Toes” dalam bahasa Jepang. Selain itu, mereka juga menuliskan mimpi di kertas origami yang kemudian dilipat menjadi pesawat kertas dan diterbangkan bersama, belajar seni kaligrafi Jepang (Shodo), dan mengikuti tur sekolah. Ryoga Sensei dan Rizqi Sensei juga berbagi pengalaman pribadi mereka. Ryoga Sensei menceritakan pengalamannya belajar Bahasa Indonesia di Universitas Osaka, sedangkan Rizqi Sensei membagikan kisahnya saat menempuh pendidikan S2 di Universitas Hiroshima. Sesi tanya jawab yang interaktif menambah kehangatan acara, memberikan kesempatan kepada siswa untuk berkomunikasi langsung dengan kedua narasumber. Dalam salah satu kutipan yang sangat inspiratif, Ryoga Sensei dan Rizqi Sensei menyampaikan, “Dalam belajar bahasa asing penting untuk memberanikan diri berinteraksi langsung dengan penutur asli dan belajar ke luar negeri.” Kutipan ini menjadi motivasi tersendiri bagi para siswa untuk lebih bersemangat dalam belajar bahasa dan budaya asing. Para peserta acara mengaku mendapatkan banyak wawasan baru dan termotivasi untuk terus mengembangkan kemampuan bahasa asing mereka. Seorang siswa yang ikut hadir dalam acara ini mengungkapkan, “Saya sangat senang bisa belajar langsung dari Ryoga Sensei dan Rizqi Sensei. Pengalaman mereka sangat menginspirasi saya untuk berani bermimpi dan mencoba belajar di luar negeri.” ujar Ivani Agi dari kelas 9 Omar Khayyam. Kepala Sekolah SMP Progresif Bumi Shalawat, H. Mahmud Al Fahmi S.E, M.M, menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa dapat rutin diadakan. “Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar terbaik bagi siswa-siswi kami. Acara Cross Cultural Experience ini adalah salah satu wujud nyata dari upaya kami untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan global dan kemudian hari semoga bisa belajar ke negeri Sakura Jepang.” ujarnya. Dengan penutupan yang meriah, acara ini meninggalkan kesan mendalam bagi semua peserta. Semangat dan antusiasme yang ditunjukkan oleh para siswa mencerminkan keberhasilan acara ini dalam mencapai tujuannya. Keberhasilan ini semakin mengukuhkan SMP Progresif Bumi Shalawat sebagai institusi yang tidak hanya berfokus pada kecerdasan akademis tetapi juga memiliki wawasan global dan budaya yang luas. (JH)

PEGIAT RISET CILIK DARI BUMI SHALAWAT JUARAI AJANG INTERNASIONAL BERGENGSI DI UNIVERSITAS INDONESIA

Perwakilan SMP Progresif Bumi Shalawat dengan anggota Muhammad Anies Sya’roni, Ahmad Mujtaba Arafa, Muhammad Lutfi Raziq, Shaula Rigiel Andromeda, dibawah bimbingan Ust. Muhammad Syarifuddin, S.Pd., CIAR. Membuat suatu inovasi yang berjudul “PINTER FARMING CONCEPT (PORTABLE GREENHOUSE AND INTERCONNECTED FARMING MARKETS) BASED ON LOCAL WISDOM OF THE BEDOUIN TRIBE” dalam event World Science Environment and Engineering Competition (WSEEC)   Dalam ajang ini SMP Progresif Bumi Shalawat menjuarai 3 kategori sekaligus, diantaranya: Juara 1 atau setara Medali Emas Best Innovation Project from Universitas Indoensia Spesial Award from Malaysia